Pembahasan mengenai stok akan menjadi penting bagi usaha yang memilih untuk mempunyai banyak persediaan sebagai langkah aman dalam memproduksi. Unit usaha bisa memilih sebenarnya tentang apakah harus mempunyai stok persediaan atau menggunakan just in time inventori. keduanya benar bergantung dengan kebutuhan usaha akan persediaan dan bagaimana mengelolanya.
untuk usaha yang menggunakan persediaan. pasti memperhatikan masalah stok. apa sebenarnya stok itu ? stok merupakan semua Bahan Baku / Bagian yang disimpan dan digunakan untuk membuat barang / jasa, atau bisa juga stok berarti semua Produk yang Dimiliki bisnis kita untuk dijual.
lalu kenapa stok perlu dikontrol ? jelas untuk menghindari terjadinya kerugian akibat keterlambatan produksi barang/jasa atau pelayanan penjualan terhadap konsumen.
apa saja yang termasuk dalam aktiftas kontrol stok ? ada 6 aktifitas sederhana untuk mengontrol stok, yaitu :
-
Menerima Stok (Menghitung – Memeriksa)
-
Mencatat Stok (Masuk – Keluar)
-
Menyimpan Stok (Jumlah tepat – Aman)
-
Mengatur Letak Stok (Menarik Pelanggan – Mudah menghitung)
-
Memeriksa Stok (Cek Kondisi – Jumlah)
-
Memesan Kembali (Jumlah – Waktu)
dengan melakukan kontrol terhadap stok barang kita, akan diperoleh beberapa manfaat antara lain :
- kita menyimpan jenis barang / bahan yang tepat
- jumlah stok yang tersimpan tidak terlalu banyak/sedikit
- kondisi stok yang ada dalam keadaan baik (tidak rusak, karena terlalu lama penyimpanan)
- mencegah hilangnya stok dan mudah penelusuran keluar masuk stok
- dapat memesan kembali pada waktu yang tepat
untuk mengimplementasikan kontrol stok tidaklah sulit, yang sulit itu adalah untuk tetap konsisten melakukannya.. contoh kontrol stok yang sederhana adalah dengan membuat kartu stok. contoh kartu stok adalah sbb :
anda bisa juga membuatnya dengan menggunakan microsoft excel, untuk mempermudah penghitungan dan penyimpanan data.
ternyata stok kontrol itu sederhana bukan ? .. yang tidak sederhana itu KONSISTEN melakukannya..
semoga bermanfaat ^-^